19

Love Language [Drabble YulSic]

Image

 

 

Genre: Romantic, Sad [gender bender]

Casts: Jung Jessica, Kwon Yuri

 

 

 

DAY 1

 

Aku menyelusuri jalan di desa ini, desa ini bisa dibilang cukup ramah lingkungan. Dan aku masih punya waktu untuk menghabiskan waktu disini, maksudku untuk mencari jalan pulang. Aku baru di daerah ini, hidup sendiri jauh dari orang tua, dan berkuliah disini. Aneh bukan? Aku ingat jalan dari rumah menuju kampus, namun aku lupa jalan dari kampus menuju rumah.

 

Mataku tertuju kepada tempat duduk terbuat dari kayu yang tergeletak dipinggir taman. Aku duduk untuk menghilangkan penatku.

 

Desa ini cukup indah

 

Ku lirik wanita disebelahku. Wanita cantik, dan terlihat polos. Rambut blonde sepundak dengan kulit putih seperti susu. Memakai dress putih dipadu cardigan biru muda membuatnya semakin terlihat anggun. Wanita itu membaca sebuah buku dengan headset ditelinganya. Ketika aku melihatnya, dia tersenyum kepadaku.

Mungkin dia bisa aku ajak kenalan? Kan aku bisa sekalian Tanya dimana jalan menuju rumahku. Tidak, aku sedang tidak bermodus, aku berjanji kok…………………….iya Kwon Yuri berjanji._.

 

“Hi” sapaku

 

Dia hanya tersenyum dengan anggunnya

 

Ugh.
Dengan dia hanya tersenyum seperti ini, aku jadi tidak enak untuk melanjutkan obrolanku. Sepertinya dia sedang sangat focus. Aku tidak ingin mengganggu nya lebih baik aku mencari jalan sendiri.

 

“Baiklah, aku duluan ya ”
Aku tersenyum sambai melambaikan tanganku kepadanya. Dia tersenyum sambil menganggukan kepalanya. Oh tuhan, mengapa dia sangat sempurna. Aku harap aku bisa bertemu dengannya lagi.

 

 

 

 

 

DAY 2

 

Sepulang dari kampus ini, aku berjanji akan berjalan-jalan menelusuri daerah disekitar sini. Desa ini sangatlah indah.
Aku sengaja tidak mengendarai mobilku atau sepedaku, aku ingin berjalan-jalan. Lebih santai rasanya.

 

Jika aku berjalan lebih jauh, aku tidak akan ingat jalan menuju rumah lagi

 

Kata-kata itu muncul dipikiran ku, benar juga ternyata.
Aku tidak mungkin pulang malam setiap hari. Rasanya terlalu bodoh, tapi tak dapat aku pungkiri karena aku memang sangat pelupa.

 

Ku putuskan untuk pergi ke taman kemarin. Mungkin saja aku bertemu wanita sempurna itu lagi, kan aku berjanji hari ini aku akan berkenalan dengannya! Benarkan? Eh apakah aku berjanji sebelumnya? Ah masa bodo.

 

Dan, tuhan mengabulkan permintaanku.
Wanita itu duduk di kursi itu. Masih dengan kegiatan yang dia lakukan pada waktu kami bertemu kemarin. Membaca dengan headset dikupingnya. Memakai celana panjang jeans dan hoodie pink yang terlihat imut.

 

Aku duduk dan menyapanya.

“Hi” sapaku

 

Daaaann, dia hanya tersenyum. Oh tuhan mengapa dia selalu tersenyum seperti ini. Rasanya tidak mungkin, Aku baru tinggal di desa ini 2 hari dan aku sudah jatuh cinta dengan penduduk daerah sini.

 

Bagus, Dia tidak membalas omonganku-_-

 

Akhirnya kami berdua hanya duduk dan diam. Sangat awkward rasanya.

Dia terus focus membaca .
Sedangkan mataku berbelanja melihat kesana dan kemari.

Timbul ideku setelah melihat note yang ia pegang. Note kecil yang bisa ditempelkan dimana saja.Hei aku juga punya note kecil seperti yang ia pegang! Aku akan mengajak nya mengobrol dengan ini. Jangan panggil aku Kwon Yuri kalau aku tidak ada ide ide cemerlang.

 

“Aku ingin berkenalan “

Tulisku dengan semangat serta senyum yang terus mengembang di bibirku.
Kurasa dia menyadarinya, menyadari kalau aku akan menulis untuknya.

 

Aku menempelkan sticky note ku di file yang ia sedang baca.

Oh tuhan, dia membacanya. Disambut senyuman yang iya lemparkan kepadaku.
Aku telah dibuatnya salah tingkah.

 

Ayolah, balas noteku. Aku mohon.

 

Dia memandangi noteku, mungkin dia berpikir sejenak. Lalu mengambil stick note warna pink miliknya.
Menulis namanya diatas notenya. Dan menempelkan kepunggung tanganku,

 

“Jessica Jung”

 

tulisnya

 

Aku tersenyum. Ternyata wanita ini lebih senang berkomunikasi seperti ini.

“Nama yang bagus. Aku Kwon Yuri”

 

tulisku lalu kutempelkan ke punggung tangannya.

 

Dia seperti menahan tawanya lalu membalas.

 

“Aku tidak bertanya siapa namamu kan?”

balasnya

Aku membacanya dan menampilkan wajah cemberutku. Dia tertawa tanpa mengeluarkan suaranya.

 

Hey anak ini asik juga

 

“Kau cantik”

 

tulisku sambil ku tempelkan kepundaknya agar terlihat lebih friendly

 

Dia menampilkan wajah yang berartikan kau-sangatlah-gombal. Sambil mem-pout kan bibirnya dia menulis sticky pink nya dengan antusias.

 

Dia menulis sesuatu lalu menempelkan sticky notes itu kejidat ku.

“Jangan gombal, kau bahkan tidak tau siapa aku”

 

tulisnya

 

Aku tertawa melihatnya. Benar juga, aku tidak tau siapa dia, dimana dia tinggal. Tapi aku sudah menggombalinya.

 

“Mengapa kau selalu memakai headset? Lagu apa yang kau dengar?”

 

tulisku menghindari kata kata pedasnya sebelumnya-_-

 

Aku mencari bagian mana yang akan aku tempelkan. Aku menempelkan ke hidungnya.

Dia sedikit terkejut membaca stick note ku. Dia hanya tersenyum lalu membalas dan menempelkan nya ke buku ku.

 

“pria tampan yang sok kenal, aku sebenarnya masih ingin bermain dengan mu. tapi aku harus pulang. Sampai jumpa besok”

Dia melambaikan tangannya ke padaku dan berjalan menjauhiku.

 

 

Tuhan, sepertinya aku menyukainya.

 

 

DAY 3

 

Aku berlari secepat yang aku bisa, otakku terus memikirkan wanita yang bernama Jessica itu. Berlari menuju kursi itu.

Bahkan aku tak peduli dengan pemandangan sekitar yang biasa nya selalu membuat ku takjub, semua aku lewati dengan berlari. Yang penting aku bisa sampai ke kursi itu secepatnya.

 

Dan, sampailah aku pada kursi kayu itu. Wanita itu belum datang, mungkin nanti? Aku akan menunggunya dengan sabar.

 

 

5 Menit
Wanita itu belum juga datang, tidak apa apa. Setidaknya masih ada anak kecil yang berlari kesana kemari yang menemani kesepianku.

10 menit
Astaga kemanakah wanita itu? Sabar Kwon Yuri. Beginilah yang namanya mengejar cinta.

 

 

Dan, yang aku tunggu tunggu pun datang. Wanita itu tersenyum sambil berjalan. Aku berani bersumpah, wanita itu lebih cantik sejuta kali dari biasanya. Memakai celana pendek dan kaos, memang sederhana. Namun, kenapa bidadari ini, maksud ku wanita ini terlihat begitu menawan? Tuhan,  maafkan aku kalau aku berbicara tidak lazim -_-

 

 

Aku tersenyum membalas senyumannya.
Senyuman yang dibibirku keluar lebih natural dari biasanya yang salah tingkah. Aku benar benar telah jatuh hati padanya.

 

Dia berjalan semakin dekat, dan menempelkan stick note nya ke jidat ku. Lalu dia tertawa tanpa mengeluarkan suaranya sambil duduk.

 

Aku mengambil notes itu dari jidatku.

 

“Apa kau begitu menyukai ku sampai menungguku lama disini? Hahah maaf aku telat”

 

YA-_- perempuan ini suka sekali menjahiliku.

 

Aku menulis untuk menjahilinya lagi. Lihat saja, kau bermain dengan Kwon Yuri sekarang.

 

“Ya aku menyukai mu. Masalah?”

Tulisku dengan percaya diri. Aku pandangi lagi kertasku, tiba tiba aku menciut. Ini terlalu cepat. Oh tidak aku menggantinya.

D..ddan dia menariknya dari tanganku. Tubuh ku seperti tersengat listrik. Dia  Membacanya. Hei, Jessica kau boleh membunuhku kok sekarang.

 

Dia menatapku tajam, lamaaaa sekali. Membuatku mematung disana.
Lalu dia tersenyum -_- YA sebetulnya apa mau perempuan ini.

 

Dia menulis stick notes nya dengan lama, mungkin dia berfikir. Apa hukuman yang pantas untuk orang bodoh seperti ku. Ya ya ya aku tau aku bodoh -_- jangan salah kan aku, salahkan hatiku.

 

Ditempelkan nya stick notes itu di dadaku dengan keras. Astaga, apa dia seorang pegulat, dorongan nya tidak jauh beda dengan apa yang dilakukan ayahku.

 

Aku membacanya

 

“Jangan terlalu cepat suka, kau belum mengenal aku luar dalam. Berfikirlah”

 

Aishh >.> malunya aku. Benar sekali apa yang ia tulis. Tapi aku tidak bisa membohongi perasaanku. Aku duduk mendekatinya. Lebih dekat. Mungkin menyatakan cinta menggunakan stick notes sangatlah tidak gentle.

 

“Aku sungguh menyukaimu, bukan karena kau cantik. Kau yang selalu membuat ku seperti tersetrum sepanjang waktu dan satu satunya orang didunia ini yang bisa membuat ku mematung dengan tatapanmu. Siapa bilang aku tidak tau dalamnya dirimu? Maksud ku kau itu orang baik. Iya kan? Aku tau bagaimana kau membalas pesan pesanku. Kau itu sempurna bagiku. Jangan salahkan aku jika aku menyukai mu. Salahkan hatiku” ucap ku panjang lebar membuatnya mengerti

Dia seperti kebingungan, tidak mengerti. Aku bisa membaca dari ekspresi nya. Dia seperti benar benar tidak mengerti apa yang aku bicarakan.  Dia menulis lagi note nya. Kenapa dia tidak berbicara langsung sih.

 

“Baiklah, aku tidak mengerti. Lebih baik kau tulis”

 

isi notesnya yang ia tempelkan ketanganku.

 

Mungkin perempuan ini terlalu awam untuk hal hal seperti ini, baiklah aku akan menjelaskan dengan rinci.

“Jessica, aku menyukaimu. Bukan karena kau cantik. Kamu yang selalu bisa bikin aku memikirkan kamu sepanjang hari. Dengan sifat misterius dan imutmu, kamu telah berhasil membuatku menyukaimu. Aku tau kamu orang baik. Kau itu sempurna”

 

tulisku lalu ku tempelkan ke tangannya.

Dia tersenyum membacanya. Akhirnya dia mengerti.

Aku menulis lagi sebelum ia membalasnya

 

“Kau mau menjadi kekasih ku kan?”

 

tulisku lalu kutempelkan ketangannya.

Dia membacanya, hanya tersenyum. Mengapa perempuan ini begitu aneh.

 

Aku menulis lagi.

 

“Kau belum menjawab pertanyaan ku sebelum nya. Mengapa kau sangat suka mendengarkan lagu dari headset mu. Lagu apa yang kamu dengarkan?”

 

 

Dia membalas notes ku yang paling terakhir dengan cepat.

“Lagu yang sangat special. Mau dengar?”

 

Astaga Jessica menawarku untuk mendengarkan lagu dari headsetnya.

Dia memberikan headsetnya, dan aku memakainya.

 

 

Dan, aku tidak mendengarkan apa apa. Apa dia menjahiliku?

“That’s weird. I can’t hear anything” ucapku padanya

 

Dia menulis note nya agak lama. Membiarkan aku kebingungan dengan sikap misterius yang makin membuat aku tergila-gila padanya.

Dia menempelkan note nya ke hatiku, lebih lembut. Disambut senyuman berjuta arti yang ia lemparkan padaku. Aku hendak mengambil dan membacanya. Dia memegang tanganku. Oh tuhan tidak tidak tidak.

 

Menuntunku untuk mengambil note itu dengan hati hati, dan membiarkan ku membacanya.

 

“Itu lagu special, tuhan yang memberikannya padaku. Aku bisa menikmatinya tanpa aku mendengarkannya. Ya, Aku bisu dan tuli. Aku tidak bisa mendengar dan membalas omonganmu. Itulah sebabnya aku selalu membawa note ini kemana-mana. Jangan membenciku. Kau boleh menghilangkan rasa suka mu padaku, aku sudah bilang jangan menyukai ku begitu cepat. Semua orang selalu berbicara begitu, lalu meninggalkanku. Lihatlah, aku tidak sempurna. Bahkan aku tidak pernah mendengar bagaimana suara orang tuaku. Hanya bahasa tubuh yang aku mengerti. Aku terlalu malu untuk mengatakan ini padamu. Maaf Kwon Yuri. Aku bukan lah Jessica perfect yang kau kenal”

 

 

Jawabnya panjang lebar, aku meneteskan air mataku. Memandang nya aneh.

Benar, dia tidak lah sempurna. Aku tidak memikirkan itu sebelumnya. Dia….tuli dan bisu? Astaga semua itu tertutup dengan senyum dan parasnya yang sempurna. Kini dia hanya memandangku, aku tidak mengerti arti padangan itu.

 

Aku cepat cepat mengusap air mataku dan menulis notes ku dengan cepat. Aku menarik telapak tangannya dan menempelkan nya. Memegang tangannya cukup lama dan menempelkan ke dadaku. Air mataku terus menetes.

 

 

Dia membacanya

“Tidak apa-apa, kau masih terlihat sempurna bagiku. Selamat nona Jung, kau semakin mencuri hatiku”

 

 

Dia menetes kan air matanya tak percaya, memberikan senyum terbaiknya dan mengangguk. Apa arti anggukan ini? Aku tidak mengerti.

 

Dia menempelkan tangannya kedadanya, lalu mengangguk. Dan menempelkan tangannya ke dadaku.

 

 

Aku. Mau. Menjadi pemilik hatimu

 

Aku tidak bisa berkata-kata apa apa lagi, hanya memeluknya. Dan menggosokan tanganku ke rambutnya. Aku bisa liat dia sangatlah bahagia.

 

Jessica, aku mencintaimu apa adanya. Dengan seluruh isi hatiku. Tanpa keraguan yang aku miliki, aku sangat mencintaimu. Rasanya memang aneh aku bisa  mencintaimu dalam waktu 3 hari. Hatiku tidak bisa berbohong. Kita tidak perlu bahasa, ini lah bahasa kita. Bahasa cinta.

 

 

 

 

 

 

 

THE END

39

Welcome to Kwon Family

Image

Casts: Kwon Family

Genre: Random

 

 

 

Pertama2, maaf ya kalau FF request-an lo pada belum gue tepatin. Nasa juga manusia yg kadang pikiran nya entah kemana lalu pergi (?) hiks. 

 

 

OK, HERE WE GO

 

“YoonA! Ayolah mama udah siap nemenin kamu belajar, kamu malah main terus!”

“Mama keluar aja, aku lagi gak mood belajar”

 

 

DUUUUAKKK!

Jessica menutup pintu kamar YoonA dengan kesal. Sambil mengancingkan lengannya dia berjalan menuju kamarnya. Mengikat rambut blondenya dan memanyunkan bibirnya, dia masuk ke dalam kamarnya dengan kesal.

 

“Ehh uri wifey kenapa mukanya begituuu?” Tanya Yuri, suaminya yang sedari tadi tidak menyadari kalau Jessica ada didalam kamarnya.

“Tauk ah!” jawab Jessica sambil duduk diranjangnya, Sementara Yuri masih tiduran dan sibuk menonton TV.

“Loh kok gitu? Sini cerita sinii” ajak Yuri sambil memeluk istrinya

 

“ada apa sayang?” Tanya Yuri sambil memangku istrinya di ranjang (-_-)

“Yoona” jawab Jessica sambil merengut. Terlihat mukanya makin bete~_~

“Yoona nya kenapa?”

“Dia gak mau belajar, padahal udah dikasih surat peringatan garagara dia disekolah gak pernah mau dengerin guru buat belajar. Tadi udah aku temenin dia gamau belajar malah nyuruh aku keluar, sekarang di…….”

 

Yuri mencium bibir Jessica.

 

“Kau pasti bisa!” jawab Yuri polos

Jessica makin kesel -_-

 

“KWON BABO! Coba aja sono urusin YoonA! Aku capek!!!” Jawab Jessica sambil masang tempat buat tiduran -_-

“Minggir ah!” jawab Jessica sambil nendang suami nya keluar ranjang

 

“Tapi sayang, aku mau..”

“KELUARRRRRRRRRRRRR!!!!!” jawab Jessica sambil ngelempar guling kearah Muka Yuri

“sayang….”

“KWON KELUARRRRRRRRRRRR!!!!!!” jawab Jessica sambil nendang Yuri keluar kamar

 

Dan akhirnya Yuri pun pasrah -_-

YURI POV

 

“Apa salah gue cobak ? -_- punya istri kok kaya satpol pepe” sewot gue

Dalang dari ini semua adalah ANAK GUE T_T padahal gue kan mau minta “ngghmm”

 

Tok Tok

“Hi Jagoanku” sapaku untuknya

 

Dia tidak menjawab masih asik dengan ikan nya

“YoonA?”

 

 

“HUAAA!!” teriaknya setelah liat muka gue

“Eh ternyata kamu, Kwon. “ jawabnya enteng

 

 

NGGHH??? SEJAK KAPAN ANAK GUE MANGGIL GUE KWON?

“Apa kamu bilang?!”

“ternyata ada Papa Kwon” jawabnya santai sambil ngasih makan ikan nya

 

“DASAR MASIH KECIL UDAH PINTER NGELES! “ gerutu gue dalem hati

“YoonA kenapa gak belajar?” tanyaku sambil mendekatinya

“YoonA lagi badmood” jawabnya sambil sok sok tiduran dikasur

 

“Hahaha emang YoonA tau BadMood itu apa?”

“Tau lah masa jaman sekarang gatau Bad Mood” jawab YoonA sok gede

 

Ini kayanya ketularan Istri gue nih bahasanya -_-

 

“Lalu Bad Mood itu apa?”

“Bad Mood itu artinya males belajar, gituloh papa” gaya dia nerangin gue dengan gaya professor

 

Anakku sangat lucu.

Aku menggeserkan badannya sedikit, lalu ikut tiduran di sebelahnya.

 

“Kau tau bahasa itu dari mana?”

“Mom” jawabnya singkat sambil mengayunkan robotnya

 

Aku mengangkatnya dan menggendongnya, aku sangat gemas. Aku mencubit pipinya, dan menciumnya.

Buah Hatiku tersayang, kau lebih dari apapun

 

Aku menggodanya dengan mengangkatnya tinggi tinggi lalu pura pura aku ingin jatuhkan.

“Hahah turunkan YoonA jebal hahahahaha” tawanya dengan lucu

“Tidak sebelum kau mau belajar”

 

Aku mengayunkan lagi lebih esktrim, dia menjerit sambil tertawa.

“Okay Okay! Hahaha” jawabnya dengan pasrah

 

Aku menurunkan nya tepat di kursi belajarnya

 

“Aku malas belajar, papa” jawabnya sambil manyun

“Baik kalau begitu, papa akan kembali ke kamar dan memeluk mama, bye YoonA”

 

“JANGAN! Baik baik, aku akan belajar” bohongnya sambil pura-pura membuka buku dengan malas

“Aku akan memeluk mama sekarang byee”

 

“JANGAN PAPA! PAPA CUMA BUAT AKU!” jawabnya ketus

“Memangnya papa gak boleh meluk mama?”

“Gaboleh, kalau papa memeluknya aku akan marah, kita kan YoonYul” katanya sambil menunjukan ujung pensilnya kearahku

“Hahah kau ini kenapa sih” jawabku menahan tawa

 

 

“kemarin aku melihat papa memeluknya, Mama mengeluarkan….”

TIDAK! MATI AKU

 

“suara aneh, lalu dia menempelkan bibirnya ke bibir papa, lalu papa mulai..” ujarnya panjang lebar

 

Aku mendekap mulutnya

Jangan jangan dia melihat semua yg kita lakukan kemarin?!

 

“Sudah, belajarlah. Atau aku akan memeluk mama?” ancamku

“Iya aku belajar” jawabnya

 

“Belajar yang bener, papa akan memberimu hadiah nanti” kataku sambil menutup pintu

 

Aku berjalan keluar dan

“APA HADIAHNYAAA??” teriaknya sambil membuka pintu kamar

“Tutup pintunya, dan belajar” jawabku

 

Dia menutup pintunya, aku mencoba mendengar suara. Ternyata, dia benar belajar. Hahah YoonA ternyata selama ini jealous kalau aku memeluk SicaBaby. Aku baru tau.

 

Aku harus masuk ke kamar, pasti istriku sudah tidur.

 

Ah, ternyata dia sudah tidur. Aku tidur disebelahnya, dan memeluknya.
Dia membalikkan badannya, dan memelukku

“Kau belum tidur?”tanyaku sambil mengecup pipinya

“YoonA gimana? Dia sudah mau belajar?” tanyanya balik

 

“Sudah dong, dia mau mendengarkan ku. Kita kan YoonYul” godaku sambil menjulurkan lidahku

“Papa sama anak sama aja” jawabnya memutar bola matanya

 

Aku hanya tertawa dan mencium pipinya berulang ulang.

“Kau tidak takut YoonA marah?” godanya sambil tertawa

“Eh kau tau juga?”

 

“Dia sering memintaku untuk tidak memelukmu, haha” jawabnya santai

“Ohya? Seperti apa?”

 

FLASHBACK!

Ting Nong!

“YoonA tolong bukain pintunya nak, itu papa udah pulang” suruh Jessica yg sibuk di dapur

 

Jessica menyuruh YoonA yg kebetulan sedang ngerepotin mama nya di dapur dengan memakan buah buahan yg sedang dipotong mamanya.

 

“Baiklah mama” jawabnya sambil berjalan kea rah pintu

 

Ah, anakku yang baik.

 

“Tapi…” dia berbalik

“Eh?”

“Ma, jangan peluk papa seperti biasanya yah” ucapnya kikuk

“Hah? Maksudmu?”

“Emm,  maksud ku biar aku yg memeluknya……..hihi” jawabnya kikuk sambil berlari membukakan pintu

 

FLASHBACK END!

 

SICA POV

“HAHAHAHAHHA” tawanya memecah keheningan

“sstt kau mengganggu YoonA yg sedang belajar”

“Hahaha dia sangat lucu” jawabnya terus tertawa

 

Aku mengecup bibirnya agar dia diam.

 

“Diam” perintahku singkat

“bbb..aaiikk” jawabnya gugup

 

TokTok!

“Papa aku udah sele…..”

 

Aku melepas pelukan Yuri.

“YAAA!! PAPA BILANG GAK MAU MELUK MAMA!” teriaknya

“Ehh YoonA anu nak, ini emm” jawab Yuri ngap-ngapan

 

 

“YoonA jadi males sama Papa! YOONA BENCI PAPA!!!!” teriaknya lalu berlari kea rah kamarnya

“Yoona….”

 

DUAAAKK!

YoonA membanting pintu kamar kami dengan keras, aku tau dia sangat marah.

 

“Bagaimana ini?” tanyaku

“Aku juga gatauuu” jawabnya cemas

“Bujuk dia, dia mau mendengarkanmu” suruhku

 

 

Yuri menarik bibirnya, dia tersenyum nakal.

Eh? Bisa bisanya dia tersenyum begitu dimoment seperti ini

 

Dia mendekatiku dan

“Y..yuri apa yg kau mau..lakukan?” kataku gugup dia semakin tersenyum mendekati ku

 

 

Dia menarik pinggangku dan menicum bibirku lama.

 

“Aku akan menenangkan nya” jawabnya lalu pergi ke kamar YoonA

 

 

MAKSUD DIA APASIH?! KWON GAJELAS!!!!!!

 

Skip.

 

 

 

 

“Ngghh”

 

Astaga disaat seperti ini, masih bisa aja gue ketiduran -_- dan Yuri? Tidur juga? Bukannya YoonA?

 

Aku menggoyangkan tubuh Yuri

“Seobang ah, gimana YoonA?” tanyaku

“Tenang aja, udah beres kok” jawabnya santai masih merem

 

“Kwon, aku serius”

“Aku juga hoaammm”

“KWON YURI!”

“Iya iya ._. emang bener kok udah beres”

 

FLASHBACK!

 

“Nak, bukain pintunya”

“GAK, PELUKAN AJA TERUS! YOONA GABAKAL MAU BELAJAR!!!!!!!!!!” teriaknya  dari dalam kamar

“Sini papa ceritain dulu kamu harus tau yg sebenernya”

“Cerita apaan?!” nyolot YoonA -_-

 

“buka dulu sayang” jawab Yuri sabar

Dia mulai membuka pintunya. Yuri menahan tawanya dalam dalam melihat ekspresi marah bercampur kepo nya YoonA

 

“Jadi begini, Papa meluk mama tuh gara gara….”

“gara gara apa?”

“gara gara itu emm….anu..”

 

“DUH APAYAAA!!!!!!” hati Yuri berkoar

 

“APA CEPETAN!”

 “anuu, emm itu em di dalam perut mama ada adek bayinya” jawab Yuri ngasal

 

“Really?!” kaget YoonA mengikuti aksen Jessica

 

“Mampus gue pasti dia bakal nagih mana adek bayinya, ngibulnya keterlaluan nih mampus gue mampuuuuussssss” teriak Yuri dalam hati

 

 

“cewek apa cowok?” Tanya YoonA

“Papa gatau” jawab Yuri mulai takut

“Kok bisa ada adek bayi? Gimana caranya? Mama makan orok?” Tanya YoonA kepo

 

“ssst itu karna tuhan menanam adek bayi diperut mama” jawab Yuri makin ngaco

“Kok bisa? Wah daebaaaak”

“I..iya daebak emang”

 

“Kamu gak marah sama papa mama lagi kan?” Tanya Yuri sambil gendong YoonA

“Engga, aku jadi seneng kalau diperut mama ada adek bayi” jawab YoonA sambil meluk papanya

 

“Mampus gimana nih nasib gueeee” dalam hati Yuri

 

“Iya kalau gitu YoonA harus ngebiarin papa meluk mama, biar adek bayinya gak lompat

“Iya iya, tapi aku mau adeknya dateng besok” kata YoonA

 

“Gabisa sayang, adeknya harus tumbuh besar dulu sekitar emm lama lah, kamu harus rajin belajar dulu”

“Siap papa!” jawab YoonA sambil sok ngelipetin tangannya kaya hormat

 

FLASHBACK END!

“BODOH” komentar Jessica setelah panjang lebar aku jelasin

 

 

 

 

 

Apa yg terjadi selanjutnya? Wkwkwk TBC :)

23

Because I’m Fool (chap III)

Image

 

 

Casts: Kim Taeyeon. Tiffany Hwang. Choi Siwon. 

Genre: Sad

 

 

 

 

“Taetae, kau kenapa?” Tanya nya sambil mencoba membuka pintu

 

Aku tidak menjawabnya, mataku terus mengeluarkan air mata, aku sedang berusaha mencari buku itu. Kemana buku biru itu?

 

Setelah mendapatkannya, aku segera menusuk-nusukan pulpen ku di lembaran buku itu, aku terus mengelap air mataku dan memeluk buku itu, buku itu ku tulis dengan kata-kata yang selama ini memenuhi otak dan pikiranku.

 

Mi Young terus berusaha berbicara denganku.

 

 

MI YOUNG POV

 

Sebenarnya apa yang terjadi dengan nya?

Belakangan ini dia selalu berlaku aneh, dan kini dia memecahkan gelas berisi air di depan jendela. Oh tuhan apa yang terjadi dengan nya?

 

“taetae, kau kenapa?” Tanya ku sambil mengetuk pintu kamar

 

Dia hanya diam dan yang aku dengar hanyalah isakan tangisnya.

“taeyeon………………” ujarku melemah

 

Itulah Taeyeon dia selalu menyembunyikan perasaan nya, aku sudah bersahabat 17 tahun dengan nya, dia tidak pernah bercerita tentang perasaan dan rahasia nya kepadaku. Walaupun begitu Taeyeon adalah pendengar yang baik bagiku.

 

“taeyeon ku mohon….” Ujarku sambil mengetok pintu

“Stephanie, wae geurae?” Siwon kembali masuk dan menyusulku

 

“entahlah..” jawabku singkat sementara Siwon hanya bengong dan mengangguk

 

Bagaimana pun aku tidak akan menceritakan keanehan Tae ke kekasihku ini

 

 

Apa dia sedang sakit parah?
Entahlah yang pasti aku akan menanyakan keadaan nya jika dia sudah pulih

 

“Stephanie, sebenarnya ada apasih?” Tanya Siwon sambil memelukku dari belakang

“Molla” jawabku singkat sambil memegang tangannya

“mungkin dia kesepian?” Tanya nya kembali

“mungkin” jawabku singkat

 

 

“baiklah, aku harus pulang. Adikku sendiri dirumah, aku harus menjaganya” katanya

“hmm baiklah salam untuk adikmu” jawabku sambil tersenyum

 

Dia menutup mukanya dengan tangan nya

“kenapa kok di tutup mukanya?” Tanya ku

“aku tidak mau melihat senyum mu sekarang, itu akan membuatku tidak ingin pulang. Aku jadi ingin terus memeluk mu, Stephanie” jawabnya

“ah kau membuatku malu” jawabku sambil menutup mukaku

 

Dia menarik tanganku, menatapku. Aku hanya bingung, dia tersenyum dan mencium bibirku lembut. Aku dibuatnya mematung disana, oh siwon kau selalu membuatku salah tingkah.

 

“Bye!” katanya sambil meninggalkan rumahku

Aku hanya mematung dan memegangi bibirku tanpa menjawabnya.

 

Unbelievable, Dia telah menciumku

 

 —

“Taetae, apakah aku melakukan hal yang salah padamu?” tanyaku pada saat makan malam bersamanya

“kau ini bicara apa” kata Taeyeon tapi bukan dengan nada bertanya melainkan mengabaikan ku

“mengapa kau akhir akhir ini terlihat….berbeda?” tanyaku hati hati sambil pura-pura memotong dagingku. Aku harus berhati-hati agar tidak menyinggung perasaan nya.

 

Dia hanya menuntun telunjuknya kedepan bibirnya, menyuruhku untuk tidak bersuara dan dia melanjutkan makannya. Aneh, makan malam kali ini terasa begitu awkward

Mungkin dia sedang dalam masalah, sebaiknya aku harus memberikan dia waktu untuk menyelesaikan masalahnya.

 

 

 

“Taetae” panggilku menggoyangkan badan nya yg sudah tergeletak di kasur membelakangiku

“ngghh?” jawabnya menampilkan wajah mengantuknya yg lucu

“kenapa kau membelakangiku?” tanyaku sambil menggodanya

Dia membalikkan badannya menghadapku, dan memejamkan matanya. Rupanya dia sangat lelah. Aku memandang kantung matanya, sepertinya mata itu terus mengeluarkan air mata. Wajahnya sangat lucu, bahkan saat dia tertidur seperti ini. Sahabatku, aku sangat menyayangimu.

 

“ku mohon jangan banyak menangis, aku sangat khawatir” ujarku sambil menyentuh kantung matanya

 

Sebenarnya apa yg terjadi padanya?

Pertanyaan ini kembali memenuhi otak ku, ya aku tau mungkin ini masalahnya yg mungkin tidak harus aku ikut campuri, tapi sebagai sahabatnya aku tak rela melihatnya seperti ini.

 

“Tidur yang nyenyak taetae” ujarku sambil mengelus rambut pendeknya

 

Aku memejamkan mataku, dan tertidur.

 

 ===

Aku membuka mataku, dan entah mengapaa dadaku terasa sesak.

“ngghh” rancauku sambil membuka mata

 

Terlihat Taeyeon masih terlelap dan mengalungkan tangannya di dadaku, dia juga menempelkan kepalanya di dadaku. Ternyata ini yang membuatku sesak bernafas. Lucunya dia.  Aku pun  memeluknya sambil memejamkan mataku kembali.

“jangan tidur lagi, kau sudah bangun kan?” Tanya nya disambut tawa kecilnya

“eh kau ini sudah bangun?” tanyaku kaget

 

 

 

Dia hanya tertawa sambil memelukku semakin erat

“kenapa kau memelukku?” tanyaku sambil memeluknya juga

“apa aku salah memeluk sahabatku sendiri” jawabnya santai

 

“kau ini hahaha” tawaku

 

“apa kau tidak ingin sarapan?” tanyaku

Dia tidak menjawab dia masih memelukku

“taetae, ini udah siang”

 

 

 

Dia melepaskan pelukannya sambil tersenyum

“hahaha okay okay” jawabnya disambut senyum dorkynya

“kali ini kau yang masak ya?” pintaku

“okay, biasanya Siwon kesini, kemana dia?” tanyanya

“dia pergi, hari ini aku ingin menghabiskan waktu ku dengan sahabatku” jawabku menyindirnya

 

Senyumnya mengembang di bibirnya. Dia memakai apron nya dan mengangkat spatulanya.

“Ya! Kau tidak mandi dulu?” heranku

“Hahahahah malas” jawabnya sambil menyalakan kompor

 

Aku hanya menggelengkan kepalaku dan menuju kamar mandi.

 

 

Taeyeon POV

Senangnya, menghabiskan waktu bersama sahabat yg amat ku cintai, em maksud ku..em yasudah lupakan saja. Aku sangat bersemangat, aku akan membuatkan dia masakan yang paling enak. Aku berharap tidak ada hal atau seseorang pun yg mengganggu kita hari ini! Yeay

 

“emm garam sesendok lalu emm…”

“TAETAE!”

 

Teriaknya mengejutkanku, dia memakai baju………ah?

“TAETAE!” teriaknya sambil berjalan kea rahku

“Astoge (?)Tiffany pakai bajumu!”

“ntar aku mau liat kamu lagi masak apa?” Tanya tak peduli.

 

Ya, dia hanya menggenakan sehelai handuk sehabis mandi, dia tidak memakai bajunya terlebih dahulu. Aku memerhatikan badan nya, dia sangat cantik sehabis mandi.

“aku hanya masak nasi goreng. Is it Okay?” tanyaku berbahasa inggris

“haha buatkan yang enak yaaa” teriak nya sambil berlari ke kamar untuk memakai baju

 

Sahabatku ini, hahaha kau sangat lucu.

 

 

 TBC YAAA :)

22

Because I’m Fool (chap II)

Image

 

Casts: Kim Taeyeon. Tiffany Hwang. Choi Siwon. 

Genre: Sad

 

 

 

“Karna aku bodoh, aku hanya melihatmu dari kejauhan. karna aku selalu yakin hatimu akan mengetahui perasaan ini, tapi ternyata aku salah, kau malah semakin jauh. Maaf aku sangat bodoh, aku tidak bisa mengatakan “aku mencintai mu” mungkin menunggu untuk bertemu lagi itu akan membuatku sakit. aku juga takut hari-hariku menjadi sedih”

 

 

 

 

***

 

“Pagi Taetae, bangunlah! Ayo breakfast” sapanya sambil menggoyangkan tubuhku

Aku terbangun, sambil menguap.

“Kenapa matamu sembab? Kau menangis?” tanyanya to the point

“tidak, tumben sudah menyiapkan sarapan pagi” jawabku mengganti topik pembicaraan

 

Dia kembali menampilkan eye-smilenya kepadaku

“ada Siwon di meja makan” ujarnya sambil tersenyum

 

Mulutku tidak bisa menjawab, hatiku seperti disayat. Lelaki itu kembali hadir,mungkin meramaikan suasana yang biasa nya kita lakukan berdua dengan hangat. Lelaki itu tidak salah. Tidak, aku tidak boleh sedih.

 

“benarkah? Kalau begitu ayo” jawabku

Dia lalu menggandeng tanganku dan membantuku duduk di meja makan. Disana sudah ada Siwon sedang duduk sambil menyantap sarapannya

 

“pagi Taeyeon-ah” sapanya dengan senyum gentle-nya

“pagi” senyumku lalu menyantap roti berisikan sayuran dan daging yang ada di hadapanku 

“kau baik-baik saja? Matamu sembab” Tanya Siwon dengan cemas sambil mendekatkan wajahnya ke muka ku, mengecek mataku lebih teliti

“it’s fine” jawabku singkat

 

“baby steph, ini enak” ujarnya memecah ke heningan sambil menyeruput teh hijau yang Mi Young buat

Mi Young hanya tersenyum sambil mengangguk

 

“aku bangga dapat memiliki seseorang seperti kamu” ucapnya sambil memandang Mi young dalam

Mi Young hanya senyum sambil memandangi Siwon. Mereka berdua saling memandang wajah sambil tersenyum. Aku yang ada di tengah-tengahnya hanya melihat ekspresi mereka berdua.

 

 

“hmm aku harus mandi” Ucapku memecah keheningan kembali, mereka seperti salah tingkah. Aku pergi meninggalkan mereka berdua.

 

 

 

 

Aku pergi ke kemar. Aku kembali menangis dan mencari buku itu.

Aku kembali mencoret-coret buku itu, aku keluarkan semua isi hatiku, aku menangis, aku menusuk-nusukan pulpen ku ke buku itu, air mataku bahkan jatuh di buku itu.

 

Kenapa ini terasa begitu menyakitkan?
Aku bisa menerima jika lelaki itu HADIR diantara kita, tapi aku tidak bisa terima jika lelaki itu MENJADI BAGIAN diantara kita.

 

Aku berjalan menuju kamar mandi,membenamkan tubuhku di dalam bath tub. Aku memejamkan mataku yang terus mengeluarkan air mata. Mencoba untuk menghempaskan semua beban ku ini, dan membiarkan pikiran ku mengalir begitu saja.

 

***

 

 

Mencoba untuk membuka mataku kembali dan

 

KENAPA AKU ADA DI ATAS KASUR INI?! Dan apa ini, kompres?

“kau berendam terlalu lama, badan mu panas. Istirahatlah yang banyak” ucap Mi Young yang ternyata ada disebelahku

“Ah oke, mianhaeyo merepotkanmu. Terimakasih banyak” jawabku kembali menarik selimut

“sama sama tae” jawabnya tulus sambil membenarkan selimutku.

 

Aku hanya berpura-pura tidur, aku tidak bisa menatapnya untuk beberapa saat.

 

 

“Enggg, Mi Young ah”

 

Aku membuka mataku, Mi Young tidak ada disebelahku. Aku merasa sedikit haus akibat tidur terlalu lama, aku berjalan menuju dapur untuk mengambil segelas air.

Aku berjalan dengan sempoyongan karena kepalaku terasa berat dan sakit. Aku membawa segelas penuh berisi air dan berjalan menuju jendela, disana ada balkon yang biasa aku gunakan untuk melihat pemandangan sore yang indah.

tetapi yang ku dapatkan disana hanyalah

 

 

 

 Image

 

 

 

 

 

 

 

Prank!

Image

 

Tanganku tidak lagi kuat untuk memegang gelas berisi air itu, tanganku bergetar, gelas itu jatuh kebawah dan pecah. Suara nyaringnya terdengar jelas oleh ku, mungkin pasangan itu juga mendengarnya. Entahlah, aku hanya terdiam dan mematung disana.

 

Lidahku kaku, aku hanya membalikan badanku dan kembali ke kamar

 

Aku mengunci kamar, kini rasa haus itu sudah hilang! Mi Young memanggilku dari luar kamar, sepertinya Mi Young menyadari aku melihatnya tadi.

 

“Taetae, kau kenapa?” Tanya nya sambil mencoba membuka pintu

 

Aku tidak menjawabnya, mataku terus mengeluarkan air mata, aku sedang berusaha mencari buku itu. Kemana buku biru itu?

 

Setelah mendapatkannya, aku segera menusuk-nusukan pulpen ku di lembaran buku itu, aku terus mengelap air mataku dan memeluk buku itu, buku itu ku tulis dengan kata-kata yang selama ini memenuhi otak dan pikiranku.

 

Mi Young terus berusaha berbicara denganku.

 

 

MI YOUNG POV

 

Sebenarnya apa yang terjadi dengan nya?

Belakangan ini dia selalu berlaku aneh, dan kini dia memecahkan gelas berisi air di depan jendela. Oh tuhan apa yang terjadi dengan nya?

 

“taetae, kau kenapa?” Tanya ku sambil mengetuk pintu kamar

 

Dia hanya diam dan yang aku dengar hanyalah isakan tangisnya.

“taeyeon………………” ujarku melemah

 

 

 

TBC :) 

35

Because I’m Fool

Image

 

 

Casts: Kim Taeyeon. Tiffany Hwang. Choi Siwon. 

Genre: Sad

 

 

 

“Karna aku bodoh, aku hanya melihatmu dari kejauhan. karna aku selalu yakin hatimu akan mengetahui perasaan ini, tapi ternyata aku salah, kau malah semakin jauh. Maaf aku sangat bodoh, aku tidak bisa mengatakan “aku mencintai mu” mungkin menunggu untuk bertemu lagi itu akan membuatku sakit. aku juga takut hari-hariku menjadi sedih”

 

 ***

 

 

“jadi bagaimana hubungan mu dengan nya?” Tanya ku kepada Sahabat ku dari kecil, Mi Young.

Ya, dia temanku sejak kecil. Dia, gadis yang manis dan periang. Aku sangat mencintainya, sangat mencintainya. Bahkan berlebihan. ya aku tau ini salah. Tapi perasaan ku tidak bisa berdusta, aku sangat mencintainya. Dia sosok yang selalu membuatku tersenyum. Perasaan ku ini tidak akan aku ungkapkan, biarlah diriku dan tuhan yang mengetahuinya.

 

 

“dengan Siwon maksudmu?” Tanya nya balik sambil memandang wajahku

Aku hanya mengangguk, sambil merapihkan barang-barangku di kamar.

 

“aku tidak tau, tapi sepertinya aku mulai menyukainya” jawabnya sambil menunjukanku eye-smile terbaiknya

 

 

Aku tau harusnya ini menjadi hal yang membahagiakan, mendengar sahabat kita sendiri menemukan seseorang yang dia sukai, senyum ini akan selalu tertampang jelas untuknya. Meski hati ku tidak sejalan dengan senyum ku.

 

 

“aku turut bahagia Mi young ah” senyumku sambil memandang wajahnya

“kau tau? Besok Siwon mengajakku kencan!” girang nya memegang tanganku. Mencoba untuk memberhentikan ku yang sedang merapihkan barang-barang. Aku bisa melihat jelas senyum indahnya melukiskan kegembiraan hatinya.

“semoga menjadi hari yang menyenangkan ya, aku sangat bahagia mendengar kalian berdua saling menyukai” jawabku sambil memegang tangannya kembali.

 

 

Aku mencintainya, sudah sangat lama. Aku selalu memendam rasa ini, rasanya sangat tak mungkin untuk mengungkapkan nya. Aku sudah terlalu jauh terbawa perasaan ini, yang mungkin akan membuat sikapnya berubah kepadaku.

Dan-Siwon-lelaki itu. Sahabatku sangat menyukainya. Sebagai sahabatnya, aku harus dan sangat bahagia melihatnya. Meski hati ku sakit, tapi aku tidak mau melihatnya terluka karena perasaan ini.

 

“kalau kita kencan nanti, aku akan berfoto dengannya dan aku akan mengirimkan  foto itu kepadamu, Tae” riangnya sambil memelukku hangat

“Aku akan senang melihatnya Mi Young ah!” jawabku memeluknya sambil memukul-mukul pelan pundak nya.

 

Dia tersenyum bahagia, ya mereka baru saja menjalani hubungan mereka kemarin. Rasanya sahabatku sangat mencintai lelaki itu. Aku tersenyum melihat wajahnya.

 ***

 

 

“hei, kenapa kau terlihat sangat gugup?” Tanya ku memandang wajahnya cemas.

Mi young terlihat sedikit gugup bertemu lelaki itu. Mungkin karena terlalu senang, ya aku bisa lihat itu dari wajahnya. Kadang tersenyum, dan kadang memejamkan matanya.

Dia hanya tersenyum memandangku, menurutku itu sudah jawaban yang dia ungkapkan.

 

“tenang, kau terlihat sangat cantik malam ini” jawabku merapihkan bajunya

“benarkah?” Tanya nya ragu

“apakah aku terlihat sedang membohongimu?” jawabku sambil menampilkan wajah marahku dengan imut

“tidak. Terimakasih! Aku berangkat ya, doakan aku taetae~ “ jawabnya sambil  tersenyum lebih percaya diri melangkah ke depan pintu

 

TIN TIN

 

 

Mobil mewah sudah menyambutnya diluar rumah. Lelaki tampan sudah menunggu nya di depan pintu. Ya, aku hanya bisa melihatnya dari jauh di dalam rumah. Mi young terlihat salah tingkah, sedangkan lelaki itu tersenyum dengan gentle membantu Mi young masuk ke mobilnya.

 

Dan, akhirnya mereka pergi.

 

Aku kembali ke kamarku. Dengan langkah gontai dan perasaan sedih. Aku terus mengusap air mata yang mengalir di wajahku. Aku duduk di Meja belajar kecilku. Mencari sebuah buku yang sudah menjadi tempat ku mencurahkan isi hatiku.

Dengan air mata yang terus mengalir, aku mulai mencorat coret buku itu. Aku mengeluarkan apa yang ada di benak dan hatiku.

Setelah semua hal ku curahkan ke buku itu, aku memeluk buku itu.

 

Buku berwarna biru pemberian Mi Young saat aku masih duduk di sekolah dasar dulu. Dia memberikan buku itu pada saat aku meraih juara pertama pada lomba menulis. Buku itu sudah seperti Mi Young bagi diriku.

 

Bagaimana bisa aku mencintai nya berlebihan seperti ini?

 

 

 

Cling!

 

“Engghh..”

 

 

Aku tak sadar, aku telah tertidur di Meja belajarku setelah menangis tadi. Kepala ini terasa berat untuk diangkat.

Aku mencoba menangkat kepalaku, dan mengambil hand phone ku.

Image

 Taetae~ akhirnya aku berfoto dengan nya

 

 

Air mataku kembali menetes. Mereka begitu mesra malam ini.

Aku kembali mengusap air mataku dan mencoba tersenyum. Aku harus menjawab pesan Mi Young.

 

“Kalian berdua sangat serasi malam ini, have a nice date Mi Young ah!”

 

 

Aku terus mencoba tersenyum dan menghapus air mataku. Dia sangat berbahagia dengan lelaki itu. Aku, aku juga ikut bahagia. Setidaknya untuk saat ini, aku akan lebih sering melihat Mi Young tersenyum, itu sangat sudah membuatku bahagia.

 

Cling!

Mi Young kembali mengirimkan ku SMS

 

 

“Apa kau baik-baik saja? aku kawatir kamu sendiri dirumah haha. Ok Aku sebentar lagi pulang kok”

 

Aku tersenyum, kembali tersenyum.

 

“aku baik saja disini, haha baiklah”

 

 ***

 

“hai, bagaimana dating mu tadi?” tanyaku pelan sambil menyusul nya ke kamar

 

Terlihat dia sedang duduk di tepi kasur sambil memegang hand phone nya, ketika ku sapa dia melihatku dan tersenyum.

 

“hai tae, dia orang yang sangat romantis, aku tadi jadi salah tingkah” jawabnya sambil menutup mukanya sedikit

“haha bagaimana bisa?” tanyaku sambil duduk disebelahnya

“molla, kita harus tidur. Sudah malam” ajak nya lalu tidur di sisi kanan kasur kita berdua

 

Lalu aku berbaring disebelahnya dan mencoba untuk tidur.

“selamat tidur tae” ujarnya sambil mematikan lampu  dan tidur berhadapan denganku

“selamat tidur mi young” jawabku sambil berbaring telentang

 

Dia hanya tersenyum melihatku, lalu memejamkan matanya.

 

Aku membalikkan badanku kehadapannya, memandangi wajahnya. Dia sudah terlelap dengan mulut terbuka.  Aku memandanginya cukup lama.

“Kau sangat lucu Mi Young ah~” ujarku sambil memegang dagunya dan menutup mulutnya

 

Apa kau tau aku sangat menyayangimu?

Tidur dengan nyenyak Mi Young, agar aku dapat memandangi wajahmu dalam waktu yang lama tanpa harus salah tingkah. Dan melihat wajah natural mu dengan leluasa, sehingga bisa mengobati rasa sakit yang selalu aku pendam.

 

 

 

Dddrrrtttt

Handphone Mi Young bergetar memecah keheningan, kugerakan badan nya, dia tidak juga bangun.  Aku segera menerima panggilannya.

 

“Yeobseyo?” ujarku dengan suara yang sangat pelan agar tidak mengganggu Mi Young

“Taeyeon-ah ada Stephanie?”

 

Ah ternyata panggilan itu dari Siwon, kekasihnya.

“dia sedang tidur” jawabku dengan singkat

“baiklah, aku hanya memastikan keadaan nya. Selamat malam Taeyeon” ucapnya lalu mematikan panggilannya

 

Mi Young dia sangat menyayangi mu, dia sangat perhatian padamu! Bahkan dia memanggil mu dengan nama yang selalu kau pinta padaku untuk memanggilmu dengan nama itu

 

Aku membalikkan tubuhku menyembunyikan wajah sedihku.

 

 

TBC! :) 

kaget yak liat gue bawa FF sedih? gue juga nulis ff nya sambil sedih(?). semoga lo suka ya friends! 

 

11

SNSD GOES TO BOROBUDUR (chap II)

Image

 

 

casts:  SNSD, me

genre: comedy

 

 

 

 

 

SNSD pun bertemu fans kecilnya, dia membawa lightstick dan posternya. 

gimana kisahnya? check it out ;) 

 

 

 

 

 

 

 

 

“WAAAA GILAK SEMUANYA PADA BENING BENING AMAT” histeris anak itu sambil masih megangin merchandise nya

“jadi lo kesini buat tereak tereak depan kita gitu?” Tanya Tiffany kesel

 

 

“enggalah begok, aku kesini mau minta tanda tangan -_-“ jawab anak kecil itu polos tapi nyolot

“kita SNSD kan ya? Gampang bgt nih bocah ngatain kita bego, udah dua kali lagi” kata Taeyeon bingung sendiri

 

“nih tanda tangan nin, cepet dong!! Ah lelet bgt jadi artis” kata anak itu sambil ngasih kertas

“iya iya” jawab SNSD nurut udah kaya jongos

“sekarang foto!” suruh anak itu nyolot

“iya dek, iya” nurut SNSD sambil nunduk

 

Anak itu mengeluarkan handphone nya dan SNSD berbaris kebelakangnya. Rupanya anak itu mau selca.

 

“ngapain semuanya pada ikut?!?! Aku Cuma mau sama Yuri -_- “ teriak anak itu ngusir yg lain

 

Akhirnya yang lain Cuma pada jongkok ngeliatin anak itu foto selca ama Yuri -_- .

 

***

“tunggu deh, kita artis kan yak?” Tanya Sooyoung

“iya, kita SNSD” jawab yang lain

“kenapa tuh bocah manfaatin kita?” Tanya Sooyoung

“Biar gue yg nanganin ini, INI LAH TUGAS GUE YG SEBENARNYA. LEADER YG MEMBANGGAKAN DATANGGGG!!!!” teriak taeyeon sambil ngangkat tangan nya keatas

Sementara yg lain pada tutup idung

 

 

SNSD pun baru sadar kalau mereka artis. Akhirnya SNSD bangkit dari kejongkokan nya (?) terus narik tangan Yuri dari genggaman anak kecil itu

 

 

 

“YAAAA JANGAN AMBIL YURI GUE” teriak anak itu masih memegang hpnya buat selca

“Lo pikir gue takut? Weeee” Kata Taeng Dorky sambil melet melet

“Kamu mau ikutan foto sama kita?” Tanya anak itu polos

“Em…mau deh” jawab Taeyeon

 

Alhasil SNSD yg lain Cuma mangap. Taeyeon, Yuri, dan anak sialan itu malah poto poto disekitar candi -_-

 

 

 

 

“UDAH AH LO BERTIGA! KITA KAN MAU KEATAS!!!!” teriak Jessica pakai suara dolphin nya

 

Semua orang disekitar candi pun merinding, pada liatin Jessica dengan tatapan ketakutan. SNSD yg lain masang muka purapura gak kenal Jessica. ALhasil Mereka bertiga pun  dokem, ketakutan. Tibatiba hawa dingin menusuk tulang rusuk anak itu (?)

 

 

“Iya iya maaf” kata anak itu langsung takut

“lo bukan sone kalau manfaatin kita kaya begitu!” jawab Jessica

“Jangan begitu dong, aku sone fanatic aku yurisistable hiks hiks” kata anak itu sambil nahan nangis

“Ok, lo bakal gue sah kan secara official kalau lo sone. Tapi lo harus gendong gue sampe atas!” kata Jessica sambil nunjuk ke atas candi

 

 

 Image

 

 

“Aku kan masih unyu unyu, gak bisa gendong kamu begitulah” jawab anak itu polos

“Namamu siapa sih?” Tanya Yoona geregetan

“Nasa” jawab anak itu polos sambil nunduk

Tanpa aba-aba Jessica langsung naik kepundak anak itu, anak itu mau gak mau naikin anak tangga yg tinggi dan banyak biar sampe candinya -_- Jessica tereak tereak sambil bawa lightstick anak itu. Kadang Jessica juga nyanyi lagu the jack mania -_- duh alay

 

“Berapa tangga lagi nih?” Tanya anak itu keberatan sambil ngos ngosan

“Tenang, dikit lagi kok” jawab Jessica padahal masih jauh

 

SNSD lain Cuma manyun liatin mereka, soalnya mereka gak dapet gendongan dari anak kecil itu

 

“GUE. MAU. MATI” kata anak itu ngos ngosan udah mau sekarat

“Dek, gaboleh ngeluh. Ntar gabisa tercapai cita citanya loh” jawab Jessica ketus

“Bapet! Lo nya enak di pundak gue lah gue harus naik dulu keatas” batin anak itu meratapi nasibnya

 

 

 

 

Akhirnya sampe kecandinya

“subhanallah indahnya” kata Tiffany sambil merentangkan tangannya keudara

Taeyeon pun memeluknya dari belakang sambil tersenyum

 

 

 

“Hei aku kesana ya” kata Jessica sambil nge gondol (?) Yuri

“Aku kesana yaaa bye” kata Hyoyeon sendirian ._.

“Gue kesana ya, bye salam kecup dari Sooyoung” Kata Sooyoung dan Sunny sambil cipika cipiki -_—

 

 

 

SNSD lain berpencar, anak itu masih dokem bingung harus ngikutin siapa

“Sayang, ternyata Indonesia indah ya” kata Taeyeon memeluk Tiffany dari belakang

Tiffany hanya mengelus mengelus tangan taeyeon sambil tersenyum

 

 

“Emang indah”

 

 

 

Ternyata anak itu yg jawab dari belakang mereka-_-

Taeyeon pun langsung melepas pelukannya kaget ngeliat anak itu bagaikan tuyul yg ganggu mereka lagi berbuat -_-

 

“Lo kok masih disini aja sih~_~ “ kata Taeyeon bête

“Emang aku salah apa? Kalian mencampak kan aku seperti ini? Aku adalah fans kalian hikshikshiks” jawab anak itu diikuti tangisan nya

Anak itu pun nangis sambil duduk di deket arca, dia memeluk stupanya sambil nempelin idungnya ke tangan arca -_-

“SNSD jahat Am Aqooehhh hikss hikss” tangis anak itu mengalay

“maafin aku ya nas, ayo kamu ikut kita aja” kata Tiffany ngelus ngelus pala anak itu

“benarkah??????” Tanya anak itu masih ngalay -_-

“iya. Benarkan taeng?” Tanya Tiffany balik

 “hmmmmmmmmm” 

 

 

Nah, bagaimana kisah anak itu mengganggu date-nya taeny? nantikan chapter selanjutnya :-)

 

 

 

13

SNSD GOES TO BOROBUDUR

Image

CASTS: SNSD, Me

Genre: Comedy

 

SNSD lagi refreshing, mereka pun memutuskan untuk liburan ke Jogja tepatnya ke candi borobudur. SNSD udah nyampe digerbang depan borobudur

“Doh cepet dong Jess!” keluh Tiffany sepanjang jalan Borobudur

“tunggu, panas nih gue gatahan. AC mana AC?!?!” jawab Jessica sambil engos-engosan

“Heh Mi Yuck! Sabar sih gue juga mau beli barang antic antic disini” jawab Sooyoung sambil mampir ke pedagang

“Yaudah beli gih” jawab mereka semua

 

“Bu, ini gantungan kunci berapa? Kok unyu sih awww kaya aku” Tanya Sooyoung sambil mengangumi dirinya

“Sooyoung, itu kan gantungan kunci gambar sandal jepit -_- “ ngeyel Taeyeon

“tapi emang muka Sooyoung mirip sandal jepit sih…” Koor Jessica

 

 

 

“itu 5000 aja mbak, murah kok” jawab Ibu pedangang yg sudah tua

“ASEM! TADI DISONO AJA CUMA 2000!!!” teriak Sooyoung dikuping Ibu itu

 

SNSD hanya menggeleng-geleng liat Sooyoung tereak tereak kaya candil (?)

“Sooyoung, sudahlah. Mungkin ibu ini butuh banyak biaya untuk kehidupannya. Apakah kau tidak sadar? Mereka berjualan susah payah demi kelangsungan hidupnya, sementara kamu malah nawar-nawar teriak di kuping nya, kalau dia meninggal gimana ” jawab Yuri sambil menepuk pundah Sooyoung sambil meneteskan air mata

“Subhanallah Yul, elo ternyata berhati mulia ya” kata Jessica sambil kagum

“Sini, biar aku yg bayarin, kalian duluan aja. Aku masih mau ngomong sama Ibu ini” jawab Yuri sambil tersenyum seperti malaikat kecil (?)

 

Lalu Sooyoung member duit 5000 nya lalu pergi duluan

maaf ya ibu…..” kata Sooyoung sambil dadah ke Ibunya

 

SNSD pun duluan pergi ke tangga candi Borobudur

 

“Nih bu duitnya” kata Yuri

“Makasih ya mbaknya, baik banget. AqOe Gax TaW hruZ blAng Aphhh NIeChhhh,,,,” jawab Ibunya sambil nahan nangis alay

“Iya Iya gausah nangis…..” jawab Yuri sambil nepuk nepuk pundah ibunya

“terus mbaknya kenapa masih disini?” Tanya Ibu nya sambil mengelap air matanya

 

 

 

“Kembalian nya mana?” Tanya Yuri dengan bego

“HEH ALAY! GUE PIKIR MAH ELU BAIK BILANGIN TEMEN LU BIAR GA NAWAR -..- LAH INI MALAH MINTA KEMBALIAN. DASAR ITEMMMMM ALAYYYY!!” teriak ibunya sambil megang pinggang

“Iya iya gausah dikembaliin bu” jawab Yuri

“Nah gitu dong..” Ibunya lega

“Udah tua masih aja perhitungan ya” koor Yuri lagi

 

 

“PERGI LO DARI TEMPAT GUE!!!!!” teriak Ibunya sambil kopral

 

 

 

“Subahallah walailahailaullah wawlahuakbar!” Teriak YoonA histeris

“kenapa yoong? Kenapa?!?!?!?!”  teriak Seohyun

 

YoonA tidak menjawab

“YOONA KATAKAN!”Jawab Taeyeon sok drama

Yoona meneteskan air mata

 

“Lihat lah kedepan”

 

 

“kita harus melewati tangga tangga itu?!?!?!?” histeris Jessica sambil tiduran ditanah (?)

“Di jogja ada jasa sewa gendong gak ya?” Tanya Sunny

“MAKSUDHLOCH?!” kata Hyoyeon mengalay

“maksudnya ada yg ngegendong kita sampe atas ntar kitra bayar gitu” jawab Sunny

 

Semua member membulatkan mulutnya. Sepertinya itu ide yang bagus!

Disaat SNSD lagi nyari nyari seseorang buat ngegendong mereka, tiba tiba ada seorang fans ngehampirin mereka sambil bawa lightstick pink kebanggaannya sambil berteriak teriak dan bawa poster bertuliskan “AKU TRESNO KARO SNSD”

 

“SNSD!!!!!” teriaknya sambil histeris

“Hey anak manis, kenapa kamu kesini?” Tanya Seohyun sambil ngelus-ngelus kepalanya

“Aku ngefans sama kalian begokkk -_-“ jawab anak itu polos sambil nunjukin lightsick kebanggannya

“Plis, ini siang hari bolong kenapa elu nyalain lightnya sih. Kan ga keliatan”  kata Hyoyeon

“WAAA ADA YURI, GILAK DIA SEXY AMAT” histeris anak nya tdk memperdulikan perkataan Hyoyeon

 

Yuri Cuma senyum sambil dadah  kearah anak itu

 

“WAAAA GILAK SEMUANYA PADA BENING BENING AMAT” histeris anak itu sambil masih megangin merchandise nya

“jadi lo kesini buat tereak tereak depan kita gitu?” Tanya Tiffany kesel

 

 

TBC :)

2

The Story Of Us. [dedicated for my oppa]

Image

 

Today, my friend in Korea having his 17thbirthday. I cannot give him anything except this, but the story came out really bad. So I felt sorry to him T_T

 

 

Me, I’m Nasa, now I’m 15 years old.
I am Indonesian nationality but currently I live in Korea and go to school there. My father is gone and I am living with my mother. My mother is a chef in the restaurant sector in Korea.
I always feel lonely because I have no friends. They are all away from me because I could not get along well with them. I always spent my lunch alone, I’ve been doing it ever since I moved to Korea.

And now, I’m having lunch. In My own desk in class. My mother shared meal that was prepared from the morning. Isn’t it weird? I’m supposed have lunch in cafeteria, hanging with friends and have fun. But now I’m alone in class and having lunch by my self.  I think this is common. That’s why they always call me with “Weirdo girl”

Initially I was very shocked to receive that nickname, but now it sounds normal, and I realized I’m such a weird indeed.

Today, I opened my dinner pail, my mother serving my favorite food. I think today is the best day! But all is lost when there bunch of my friends walked to my seat and eat all my food, they even throwing out my dinner place after they eat it all

 

 

“Please, do not bother me again” I said pleading
“Who says I want to bother? I just want to play with you, silly ” she replied tartly
“But .. I have not eaten at all” I said
“I do not care! Who are you? Hahaha ” she said then laughed at me

I look like a fool, laughed  by many people and I could just cry.
they are like trying to bully me.

 

“Hey you over there!”

A man’s voice came from the front door. The man yelled at my friends and  walked to my seat

“Are you a vile? Bully this weirdo girl and eating her food?! “he asked angrily

They all like scared by him

“We just …..” they tried to answer but

” GET OUTTA MY FACE!” He speaks with a loud

Then they all the scared, leave the class and apologize to me

It’s all end, because of his brave action

 

 

“Hey, thanks a lot” My greetings to the brave men

He just saw me and went away

“Hey, what’s your name?” Ask me. Then the man stopped running and answering
“I’m, Cho Kyun Soo” he answered firmly and leave me

He’s nice, but Why he was so cold?

 

 

2 months later ………………………………………

 

 

 

Until now I always think of his mysterious figure, he always came to help me from the evil of my friends. But he’s always been cold to me. Is it real of him? Or he hates me? To be sure I was always thinking about him. If I stare him, he just saw me and went away, yeah so mysterious and cold.

-The next day-

I found him sitting in the cafeteria with his friends. He was very quiet, but he has a friend who is so attractive and cute.

I ventured to say hello to him

“Hi, Kyun Soo-ssi” My greeting awkwardly

He just looked at me sharply, but his friend greeted me with a friendly

“Annyeonghaseyo! What is your name? Join us! ” invite his friends Kindly

“I’m Nasa, OK” I replied awkwardly and sat with them


 finally met him, I wanted to know who he really is

“So you’re Kyun’s friend?” Asked his friend
“No, I’m often looking at him. And he often helped me “I replied with a lie
“You’re not korean rite?” Ask his friends with curiosity
“Yes, I am an Indonesian. What’s your name? “Asked to be more familiar
“My name is Tae Yeon” he said excitedly

 

 

“Tae Yeon?!” surprise me

I was shocked because i know that name is the name owned by a woman

“Err forget it. My name is Min “he replied

“Um okay” answered me

“So what brings you here?” ask Kyun Soo with cold

Err what I have to say?

 

 

“No, Could I be your friend?” Ask me clumsy

” Of course! “Said Min enthusiastic

“Jinjja?!” excited me

“For sure” answered Min

Unbelievable. I just had a friend, for the first time since I was in this school. My heart is very happy. How could they allow this weird girl to be friend with him?

 

***

Since that introduction Me, Min, and Kyun Soo become closer. Especially with Kyun Soo. Kyun Soo wasn’t that cold with me. Turns out he’s a very nice person. He’s smart and helpful.

He even gave me a beautiful name.

 

“I’ll give you the name, Bae Ryeo Jin. I’ll call you Ryeo Jin. Umm No, I’ll call you Ryeonnie “
This one that I always remember :)

 

 

I’m very grateful to him, for giving me a beautiful name. Even the Korean name which I never had before. I’m secretly like him. but I won’t say it.

“Thanks! Glad to having that name!” answered me and hug him.

***

 “Look at there! Kyun Soo hugging with that weirdo!” shout someone at us

“Is it possible a someone like Kyun Soo hugging with dat……umm no” shout another one

 

Kyun Soo got his anger, he’s walked into dat guy and tries to punch him

“DO NOT. EVER. BOTHER. HER. AGAIN. OR. I’LL. KILL. YOU” said Kyun Soo so serious

“get it get it.. please let me go. kay” answered the guy scared

 

 

“Don’t hurt him, Kyun Soo” said me walked into him

He gets surprised and

“why? he hurt your heart already” asked Kyun Soo

“he’s right I’m weirdo. And I’m wrongly like you! I’M SORRY!” I’m running away from that place. go to bathroom.

 

Kyun Soo. he still does not believe and stand in that place. I’ve done something wrong!

 

I’m cryin in toilet and cryin. How could I say such a thing?! I’M REALLY FUCKIN WEIRDO!

 

***

after school ended, I tried to avoid him as i can. But no i cannot. He’s walk to me. Using his he’s sad face.

“I’m sorry, I’ll try to hide this feelin okay don’t hurt me” begged me

He’s just stand and stare at me so deep. No action he’s just stand like statue.

 

“Mianhaeyo…” begged me cover my tears

 

Surprisingly, he hugs me and I get surprise as hell.
“No problem ryeonnie, I like you too” answered him so deep

 

 

THE END!
Mianhaeyo Oppa I can’t give the best. This is only story right? kekeke >.< hope you like it!

10

Really Something! [All Cast SNSD]

Image

 

 

 

 

 

Cast: SNSD, Gue -_-

Genre: Comedy sih niatnya……

 

 

“GUMPRANKKKKKKKKKKKKKKK!!! JESSICAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA GUMPRANK JEDERRR DUARRR BOAMM!!!”

Suara itu terdengar jelas dari dorms gadis, saya ulangi “GADIS!” -_-

Kenapa saya tekankan gadisnya? Karena menurut saya hal seperti itu TIDAK PANTAS terjadi di dorm gadis, apalagi gadis cantik dan menawan seperti SNSD a.k.a Girls’ Generation #ciee

 

 

Setiap pagi suara neraka jahanam itu selalu terdengar di asrama mereka, entah mereka hobi atau apa yang pasti suara itu rutin terdengar. Banyak keluhan yang sudah dielu-elu oleh masyarakat karena kelakuan mereka itu. Termasuk Sones seluruh dunia yang ikut mendengar itu (lebay)

 


Sebenarnya apasih yang terjadi? Yap itu pertanyaan yang tepat! Sebenarnya Suara itu merupakan suara yang dibuat oleh SNSD dengan tujuan yang baik dan terpuji, yaitu membangunkan “Sliping biuti” SNSD, Jung Jessica.


Mereka biasa nya menggunakan panci-panci atau sendok yang ada didapur mereka, ditambah dengan TOA milik Hyoyeon yang ga kalah rame. Benar, ini lah yang terjadi pada hari ini.

“JESSICAAAAA!!! IREONAAAAYO PABOOOOOO!!! Hyoyeon teriak memakai TOA dikuping Jessica

“DUAR DUAR DUARRRRRRRRRRRRRRR” Yoona dan Sooyoung pun nyalain mercon di dalem kamar Jessica (?)

 

“SATUUU DUAAA TIGAAAAA” terdengar aba-aba dari sang Leader dibantu oleh Seohyun, Tiffany, dan Sunny untuk melempar Jessica dari tempat tidur

“BUAKKKKKKKK” Jessica pun terpental-pental dilantai, berbaling-baling,dan terkapar dan….Innalillahi (Maaf Author ngidam film action)

Hasilnya? Nihil

 

SNSD pun galau, SNSD tidak bisa membangunkan Jessica “THE QUEEN OF BED ROOM” SNSD tertunduk lesu sambil mewek (?) terlebih si Yoona dan Sooyoung yang ngamuk-ngamuk nyakarin tembok (?) karena kelaperan.

Jelas, Yoona dan Sooyoung ga bisa jauh dari meja makan.

“Gue udah ga kuat ngadepin dia” Taeyeon menunduk lemas
“Setuju, dia molor bgt iwwwhhhhh Kamseupayyy” Sunny menjerit ngikutin bencong
“Udah yuk Sunny Bunny kamu ikut aku ma…” belum selesai sooyoung ngomong

Seorang gadis bertubuh seksi datang dari kegelapan (?) atau kulitnya gelap? Tidak jelas. Sangat cantik, dannn…familiar. Dia berjalan menuju tempat tidur Jessica, dan seperti berbicara kecil atau lebih tepat nya berbisik ke kuping Jessica

 

“SicaBaby bangun chagi~ udah siangg” bisik gadis itu di kuping Jessica

Seketika Jessica langsung lompat dari tempat tidur dan melek

“hey Kwon-Seobang selamat pagii” dan Jessica pun memeluk gadis itu

 

Sementara SNSD lain hanya bisa melongo sambil gigit jari kaki (?)

“Yu..Yuri..el elo bisa b-bangun makhluk ituu?” Tiffany kaget bukan main sambil nunjuk-nunjuk Jessica gaje

“Eh kalian ngapain disini?” Tanya Jessica Innocent sambil senyum

 

SNSD pun naik darah.

 

 

“LAGI REBONDING! JELAS JELAS KITA ABIS BANGUNIN ELU!!” Nyolot Sooyoung langsung noyor kepala Jessica

 

“Ah masa sih? Gue ga denger ah” Jessica ngajak ribut

 

“GOLOK MANA GOLOKKK?!??!!?!” teriak Hyoyeon sambil berlalu kedapur

 

“Ehehe maaf chingu-yya kan kamu tau aku itu….” Jessica belum selesai ber-Aegyo

“TIDUR SELAMANYA AJA JESS! THANKS YA YUL! UDAH YOK CABUT!”
Sooyoung pun ngajak SNSD keluar dari kamar Jessica dan pergi ke meja makan kaya preman

 

“Huh dasar, pake ngaku-ngaku bangunin gue lagi, bilang aja mau ngintipin gue sama yuri mesra-mesraan” sewot Jessica dalam hati.

Sementar Yuri hanya bisa tertawa kecil.

“Mandi yah Jes, kita kumpul di meja makan. See you” kata Yuri sambil nyubit pipi Jessica #cuih

“Ok Seobang.. See you too” Ucap Jessica sambil ngedip-ngedipin mata ke Yuri

 

Namanya Juga YulSic-_-

Setelah semua member bersiap dan sudah mandi, mereka pun kumpul diruang tengah, tepatnya di Meja makan.

 

“Gini lo, gue ngumpulin lo pada disini, lo tau kan ntar malem TAHUN BARU?! YEEEEEEE” Dorky Taeng lompat-lompat di atas meja makan

 

“sstt.. Cepet ah to do point gue gabisa focus dengewin kao agi makan” koor Sooyoung sambil makan

“Kita bikin party kecil-kecilan yuk” Taeyeon dan Tiffany berangkulan

“AYOOOOOOOOOOO!!!!” teriak Sooyoung sambil lempar makanan nya ke atap

SNSD hanya diam melihat tingkah Sooyoung tapi

“AYOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO!!!!!” Teriak SNSD lain sambil lempar makanan ke atap

“Kita adain BBQ-an ya” Fany nambahin

“Sip! Jangan lupa pesta mercon, ngidam banget nih sama mercon-_-“ Hyoyeon mulai sarap

 

 

“Yang namanya tahun baru itu waktunya kita berdoa unnideul~” Seohyun nepuk punggung Hyoyeon

 

 

TIBA TIBA MUKA SNSD JADI DITEKUK-_-

“MAKSUD LO?!” Tanya Sooyoung sambil melotot

“Plis deh Maknae, gue nungguin nih acara setaon sekali sementara acara kita diisi dengan pengajian? Oh Mai Goshh” sewot Sica

“ehehe iya iya” Seohyun pun membentuk jari nya menjadi huruf V

 

===

“Oke kita bagi-bagi tugas! Gue dan Tiffany udah nyiapin lists tugas buat elo pada” Taeyeon pun senyam-senyum nyebelin

“Kok lo sama Tiffany sih yang tentuin?!” Sunny ga terima

“kan kita……..TAE DAN FANY SELALU BERSAMA..MEMBUNUH MALAM WALAU TANPA BINTANG..” Taeyeon pun nyanyi lagu Anang hermansyah. Disambut Tiffany,Seohyun,Yuri, dan Yoona yang melambaikan tangan ke atas ngikutin gaya INBOX –‘

 

“EHEM Sunny, Yoong, Sica kalian bagian beli perlengkapan BBQ ya, di Toko ***** ntar kalian dianterin sama Manager Oppa” Taeyeon berusaha wibawa

Mereka bertiga berangguk-angguk

“Gue, Fany, dan Seobaby beli minuman dan alat-alat pesta lainnya. Gak jauh kok dari sini, tapi mungkin agak lama~~ yaa refreshing dulu lahh” Taeyeon senyum gaje

“HEH DANSHIN SOK IMUT LO GABISA YA SEHARI GA MODUS SAMA FANY?! GUE JUGA MAU SAMA SUNNY BUNNY-_-” Sooyoung noyor kepala Taeng

“Gabisa, Elo, Hyoyeon, Yuri beresin rumah ya wkwk” Taeyeon dan Tiffany nahan ketawa

“3 Iblis ada dirumah?! Em Unnie lo gamau bikin rumah ancur kan?” Yoona nepuk-nepuk pundak Taeyeon

“Kurang ajar lo, gue masih waras dikit yeh!” koor Yuri

“Leader tidak menerima Komplain. Tinggalkan pesan setelah bunyi Beep-Beep” lalu Taeyeon, dan yang lainnya meninggalkan mereka

 

 

“LEADER YAHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH!!!!!” Amuk Yuri sambil nendang-nendangin makanan diatas meja lalu breakdance diatas meja (Kurang waras)

 

 

Dirumah……

“Aturin piring ya Youngie, Hyoyeon siapin Meja . Gue biar nyuci Gelas-gelas” Kata Yuri

“Oke” Ucap Hyoyeon berlalu ke luar

 

 

“Gue males banget kerja. Masih laper! aha gue punya ideeeee ” batin Sooyoung sambil smirk

 

“Okedeh Yul! Gue ngatur piring” ucap Sooyoung bersemangat

Sooyoung ngatur piring dan
PRANKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK

 

“SOOYOUNG! Duhhhh yaudah-yaudah lo gausah kerja deh! Ngerepotin aja” kata Yuri

“Yahhh gue gaenak gabisa bantu nih, tapi yasudahlah kalau Kakak Yuri yang cantik memaksa” Ucap Sooyoung lesu

Sooyoung pun ke meja makan sambil nahan ngakak

 

 

(Kalau gue ada disana gue bakal teriak “Sooyoung ngibul~ Sooyoung ngibul~” -_-)

“Emmmpphhhhh…Ciatttt…Hmmppphhh” Hyoyeon ngeden-ngeden (?) karena ngangkat meja keluar sendiri

“Adoeccchh kutek aku jadi rusakkkk” rengek Yuri sambil cuci piring

Sementara Sooyoung makan dengan birahinya.


-_-

 

 

 

 


DiToko daging…..

“Ah! Yang itu aja Yoong, Sic!” Ucap Sunny sambil nunjuk-nunjuk ke daging yang digantung diatas

“Bagus Bagus kita setuju banget sama elohhh Sunny Bunny Sweety” setuju YoonA dan Sica bersamaan (Emang bisa barengan gitu ya-_-)

“Empphh…Emphh” Sunny lompat-lompat mau nyentuh dagingnya

YoonA dan Sica cekikikan

“Heh elo! Bantuin gue kek! Gue tau elo pada ngetawain gue gara-gara gue ga nyampe!” Ucap Sunny sambil noyor kepala YoonSic

“Gue juga ga nyampe ._.” balas Sica (Bilang aja males)

“Udah deh lo gausah lompat-lompat biar gue aja. Kasian gue liat lo berdua yang ehem!” remeh YoonA sambil ambil gantungan dagingnya (?)

*Sunny pun gerogotin kartu XL*

“Oke Ahjussi, kita ambil yang ini 4 kilo ya” Kata Yoona

“Heh Shikshin! Gausah lebay ya, Maaf ahjussi kita ambil 2 kilo aja” Kata Sunny

“Oke” Kata Ahjussi sambil motong daging BBQ

“Nih..2 kilo ya” kata Ahjussi sambil menyodorkan seplastik daging

 

Dreettt Dreett
Hp Jessica pun Bunyi

“Sorry Ahjussi, kata Taeng kita beli 3 kilo aja” Kata Jessica sambil liat HP

 

Ahjussi-nya pun mules
“HEH LO YANG BENER BELI BERAPAA???!! MAU GUE CLURIT LO?!” Kata Ahjussi

“ASTAPILULOHHHH” ujar YoonA reflek
“Ma..Ma..Maaf Ahjussi, kita beli 3 kilo” Kata mereka bertiga
“Jangan labil gitu dong ah~ dasar perawan labil. Eke kan gamau di PHPin” kata Ahjussinya benerin Poni

 

 

“Jiah Ahjussinya feminin….” Bisik Jessica
“Thanks ya, Kamsahamnida~~” Ucap mereka bertiga
“Cheonma~ balik lagi ya jenggggg” kata Ahjussi
Lalu mereka bertiga ngacir kembali ke Dorms

 

Sementara Taeng, Fany, dan Seohyun…….
“Aku mau trompet ya Unn..” pinta Seohyun
“Hmm..kita beli 8” kata Taeyeon
“Kok 8 doang?” Tanya Fany
“Aku berdua aja ya sama kamu kekeke” Ujar Taeyeon sambil cekikian
“ByunTaeng! Ogah!” kata Fany
“Huh yaudah deh. Pak kita beli trompet 9 ya” Kata Taeyeon seraya membayar

“Beli apa lagi unn?” Tanya Seohyun
“Hmm..Kamu mau apa lagi Maknae?” Kata Taeyeon
“Kan Hyo Eonni minta Kembang Api?” Tanya Seo
“Orang kaya dia mah bukan kembang api! Mercon tepatnya-_-“ sewot Fany
“Ok kita ke toko mercon (?)” Kata Taeng

Lalu mereka ke Toko mercon

“Ahjussi, ada mercon?” Tanya Fany pada Ahjussi yang sedang duduk menanti pelanggan
“Ada banyak, mau jenis apa?” Tanya Ahjussi
“Hmm yang menggelagarrrr sampe seluruh Korsel liat semua tuh mercon” kata Tae

 

“ Udah?” Tanya Ahjussinya

“Iya udah, tapi udah apa ya?” Tanya Taeyeon

 

 

“UDAH GILANYA?!” Nyolot Ahjussi

“Wah kalau itu mahal neng, Adanya yang bunyi nya BUUMM CELETEKKK” Kata Ahjussi

“Kayanya kalau kaya gitu mercon bantet ya” Koor Seohyun

“Kalau yang bunyinya CUCURUCUCUCU ada?” Fany mulai sarap

Karena Ahjussinya merasa enek dengan semua pertanyaan mereka, Ahjussi nya langsung kasih aja tuh mercon

“Nih Merconnya bunyi nya “CUCURUCUCUCU LOVING YOU BEIBEEE” Okay? Thanks Mana duitnya?!” Nyolot Ahjussi

“Nih Terimakasih Ahjussi gantengggg” Kata mereka bertiga

Sementara Ahjussi nya sedang berhamdalah karena kepergian mereka

SNSD pun berkumpul dirumah mempersiapkan pesta
“Biar gue yang bakar BBQnyaaaaaaaa” Teriak YoonA dari kejauhan
“ENGGA! POKOKNYA GUE” Kata Sooyoung
“GUE!” Kata YoonA
“GUEEE!” Kata Sooyoung lebih bacot
“Ya~~ Ngalah aja dah sama yang tua-an” kata YoonA

“Sial, Jatah lo gue potong!” Kata Sooyoung

“Jangan gitu dong Unn, aku kan bercandaaaaa” Ucap YoonA seraya memeluk Sooyoung
“Hehe kita harus mempertahankan gelar berharga kita sebagai SHIKSHIN yah” YoonA dan Sooyoung pun berpelukan

 

Sementara SNSD lain muntah-muntah (?)

Tiba-Tiba sebuah Insiden terjadi……………………………………………………..
Ting nong

 

“Ya sebentar” Lalu Seohyun membuka pintu
“Hyoyeon Unni?!”
“Hey, sorry langsung masuk. aku udah gasabar cobain makanan” Jawab Hyoyeon
“Tunggu Unni” Seohyun memegang pundak Hyoyeon
Tapi Hyoyeon tetap berjalan dan tidak menggubris Seohyun

 

“ada yang aneh… seinget aku tadi HyoUnni ditugasin dirumah”
“kok pundak nya dingin banget ya? Dia dari mana sih? Yasudah lah biarkan saja” Batin Seohyun

Beberapa saat kemudian………………..

 

Hyoyeon terlihat duduk di Sofa sendiri, anehnya dia tersenyum. Dan lampunya sama sekali tidak dinyalakan
“HyoUnni?! Kata nya mau makan?” Tanya Seohyun sambil menyalakan lampu
“Aku…Udah makan” Jawab Hyoyeon datar
“Jeongmal?..” Jawab Seohyun sambil megang pundak Hyo

“Kenapa pundak mu dingin? Kau benar-benar terlihat aneh malam ini” Protes Seohyun
Hyoyeon tidak menjawab hanya Tersenyum

“Hyun.. Aku berjanji akan selalu datang tiap Tahun baru..” Kata Hyoyeon
“Wah Eon ngelawak! HAHAHA ya iyalah kan kamu tinggal bersama kita” Lalu Seohyun tertawa
“HAHAHAHA KAU BENAR!” Jawab Hyoyeon lalu pergi entah kemana

“Baru kali ini Hyoyeon ngelawak ga lucu ._. Eh dia pergi kemana tadi? Hah biarlah Kim choding selalu begitu”

 

Karena Seohyun bingung, Seohyun pun pergi ke Meja makan dan……………………………………………………..

 

“Unnideul! Kok makan ga ngajak-ngajak?!” Kata Seohyun menghampiri mereka

“ASTAGA!” Jawab mereka semua

“Maknae! Kamu abis dari mana sih? Kita tuh nyariin kamu kelilingin seisi rumah gaada kamu!” Marah Tiffany sambil menarik tangan Seohyun

“Ahaha Acting yang bagus Unnideul~ padahal dari tadi aku disofa sama HyoUn….” Omongan Seo terputus ketika melihat Hyo Unni udah nangkring (?) dan makanan nya udah abis di meja makan

“Lah aku sama Jessie dari tadi di Sofa!” Kata Yuri

“Gue dari tadi disini Maknae! Ngapain ke sofa, ntar jatah gue ga kebagian” Celetuk Hyoyeon

“Jadi orang yang ngobrol ama gue tadi…………..siapa?!” Tanya Seo dalam hati

“Halooo??!” Kata Sooyoung memecah lamunan Seo sambil goyang-goyangin garpu kearah mata Seo

“Tenang Seohyun, tenangin diri lo” Batin Seohyun

Lalu Seohyun ikut makan, walaupun dalam keadaan bingung dan ketakutan
Setelah makan……..

“Demi apapun, aku sama Hyoyeon Unni ngobrol tadi di Sofa” ujar Seo kpd Tiffany

“Jeongmal? Dari tadi Hyoyeon disini loh” kata Tiffany

“AAAAAA!!” Jerit Sooyoung

Semua Member jadi kaget

“Kamu kenapa?!” Kaget Sunny

“Ehehe gapapa, Cuma kebelet. Temenin yuk Bunny!” Ujar Sooyoung ke Sunny

“NEMENIN LO BOKER?! ASEM LO!” Kata Sunny

Lalu Sooyoung ngacir ke Toilet sambil megangin pantat (?)
Di toilet……………………..

 

 

 

“Nananna~~”

Terdengar nyanyian dari dalam toilet. Suara yang tidak merdu, sedikit menakutkan.

 

 

 

“HYOYEON?!” Kaget Sooyoung

 

 

 

“Hei Youngie. Lo mau ke-toilet? Silahkan” Kata Hyoyeon sambil keluar dari toilet
“Bu…bukan nya lo ta..tadi di sana?” Jawab Syoung terbata-bata

Tapi karena keburu kebelet Syoung lanjut ke dalam
“Tunggu, ada yang aneh. Seinget gue Hyoyeon baru aja makan bareng gue” Batin Sooyoung
Setelah selesai Exploring (?) Sooyoung keluar Toilet

terlihat Hyoyeon menunggu nya di luar toilet

“Nih Hyo.. lo masih mau lanjutin? …..” tanya sooyoung

“Ok Syoung!” lalu Hyoyeon kembali ke Toilet

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sooyoung kembali ke meja makan dan………………………………….
“Hey guys Choi Sooyoung kembali” sapa Sooyoung ke teman-temannya

“HYOYEON?! BUKANNYA LO DI TOILET?!” Teriak Sooyoung

“Heh! Kebiasaan deh konslet kalau abis boker-_-“ Jawab Taeyeon

“Demi Tuhan, gue baru aja gentian toilet sama Hyo” koor Sooyoung

“Tunggu, disini ada yang aneh” Jawab Hyoyeon

“Tadi Seohyun bilang dia ada di Sofa sama gue. Padahal dari tadi gue ada di sini. Sekarang elo abis dari toilet, kata lo juga abis gantian toilet bareng gue, padahal gue ada disini” Ujar Hyoyeon

“Jadi…Jadi” Sooyoung ga percaya

“Hantu kah?” Jawab Sica
“HANTUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU!!!!!!!!” teriak member bersamaan

Mereka pun memutuskan untuk mengecek kembali Toilet bersama. Dengan mengumpulkan keberanian mereka mencoba membuka pintu dan…………….

Hantu nya terlihat disana, tidak berwajah. Memakai putih-putih dan yang pasti, dia tersenyum kearah SNSD
“SELAMAT TAHUN BARU SNSD” ujar Hantu itu lalu menghilang

“AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA” Jerit mereka bersamaan

Hantu itu meninggalkan sesuatu, kertas. Ya lebih tepatnya surat untuk SNSD. Taeyeon mengumpulkan keberanian untuk membaca

“Dear, SNSD Yeorobun. Aku Nasa, aku adalah Fans beratmu dari Indonesia, Maaf aku sudah menakutimu dengan wujudku menyerupai Hyoyeon. Aku mengalami kecelakaan saat melakukan perjalanan ke Korea untuk bertemu kalian semua, Pesawat yang kunaiki jatuh dan sekarang aku sudah bertemu dengan kalian,Impian ku menjadi nyata, walaupun setelah aku telah berwujud lain. Teruslah menjadi satu kesatuan yang selalu kita semua idamkan, Saranghaeyo SNSD “ . .

 

 

“Kau benar, Hyoyeon yang tadi adalah hantu” kata YoonA

 

“Oh thanks, dia telah berjanji kepada ku untuk datang tiap tahun baru” Seohyun menambahkan
Lalu……………………………………..

 

 

 

 

“AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA” Teriak SNSD kembali memuncak

“Selamat tahun baru SNSD! Selamat Tahun baru!” Suara itu kembali terdengar , lalu menghilang sampai mereka berpelukan

“Aku sangat terharu dengan hantu itu, pesan nya akan ku ingat selamanya” ucap Seohyun
“Iya, tapi jujur gue masih shock. Berarti tadi gue boker…………” tapi kata-kata itu tidak dilanjut oleh Sooyoung

“Sudah! Yang penting kita harus tetap bersatu untuk membahagiakan para Sone yang sudah mempercayai kita semua, kita harus berjanji pada diri kita sendiri untuk tidak mengecewakan mereka” kata Yuri

“Jigeumun?” Koor Taeyeon
“SO NYEO SHI DAE!”
“Apeureudo?”
“SO NYEO SHI DAE”
“Yeongwonhi?”
“SO NYEO SHI DAE!”

“HEI INI UDAH JAM 00:00! AYO KITA NYALAKAN MERCON NYA DAN TIUP TROMPETNYA” Teriak Hyoyeon
“AYOOOOOOOOOOOO!!!!” teriak mereka bersamaan

“DUAAAAAAAAAARRRRR DUARRRRRRRRR DUARRRRRR”
“PREEETTTT PREETTTTTT”
“HAPPY NEW YEAR YEOROBUN! SARANGHAEYOOOOOOO” Mereka pun berpelukan dan tertawa bersama.

 

 

 

Noh kan Gaje Endingnya -_- gapapalah~ semoga suka.

 

 

 

 

 

7

Nasa yg baik hati mau berterimakasih

Gue disini cuma mau ngucapin terimakasih banyak buat temen-temen yang udah setia baca ff absurd gue yang berjudul “Hang Out With Girls”. gue tau ff itu sangat tidak bermanfaat bagi hidup dan kesehatan lo semua, tapi TERIMAKASIH BANYAK YA! Semua comment dan saran lo gue terima dengan perasaan senang :) maaf kalau ada yg ga dibales ya.

Image.

Gini loh sones , Nasa nya lagi kangen YulSic T_T

Loh kenapa? Soalnya di 2013 mereka udah jarang lengket (?) hiks. Gue kan sebagai anak yg ke 1232 nya mereka jadi merasa galau, abisan mereka kok ga bikin moment lagi~_~. Nah, gue mau lanjutin FF gue yg berjudul “Crazy to avoid the fate” nya YulSic. Gatau? Pantengin terus ya temen temen keceee ;))

T

 

 

erimakasih buat kakak-kakak dan adek adek reader yg DEMI TUH…..HANNN baik nya ;)

 

 

 

Salam subur {}